Senin, 17 April 2017
Sudah Bahagiakah Kamu?
-Sudah Bahagiakah Kamu?-
Hai, kamu yang sudah jauh di sana
Bahagiakah kamu sekarang?
Aku di sini masih menantimu
Sama seperti dulu aku mengukir aksara ini untukmu
Walau takdir telah memisahkan kita
Namun bayangmu selalu ada mendekapku
Menuntun setiap langkahku dalam setiap hembusan doa
Doa yang senantiasa kulantunkan untuk kebahagiaanmu di sana
Dan tak bisa kupungkiri tiga tahun telah berlalu
Kenanganmu masih setia memenuhi ingatanku
Menari disetiap harapan yang kusemogakan
Agar kelak aku menemukan dirimu lagi
Walau dalam paras yang berbeda di sini
Kamu, seperti udara yang kubutuhkan
Mengisi setiap jiwa yang pernah hilang terbawa kesedihan
Dari kehilangan sebuah harapan
Hai, kamu yang sudah jauh di sana
Bahagiakah kamu sekarang?
Aku di sini masih menantimu
Sama seperti dulu aku mengukir aksara ini untukmu
Walau takdir telah memisahkan kita
Namun bayangmu selalu ada mendekapku
Menuntun setiap langkahku dalam setiap hembusan doa
Doa yang senantiasa kulantunkan untuk kebahagiaanmu di sana
Dan tak bisa kupungkiri tiga tahun telah berlalu
Kenanganmu masih setia memenuhi ingatanku
Menari disetiap harapan yang kusemogakan
Agar kelak aku menemukan dirimu lagi
Walau dalam paras yang berbeda di sini
Kamu, seperti udara yang kubutuhkan
Mengisi setiap jiwa yang pernah hilang terbawa kesedihan
Dari kehilangan sebuah harapan
Langganan:
Postingan (Atom)
Mengulang Elipsis bagi Pemula
Hallo, pasti sudah tidak asing lagi dengan elipsis . Setelah kemarin aku post tentang elipsis, asportof dan separator , kini aku bakal m...
-
Haii guuys ... Duh udah lama banget ga main blog nih hehe.. Dan hari ini aku akan sharing2 tentang beberapa materi kepenulisan. Buat yang la...
-
Pernah baca karyanya Stephen King? Ini kuambilkan pelajaran dari King, ya. Tapi, umumnya penulisan flashback itu sama. Jadi, ada tiga cara...